Kuliner-Asia – Lumpia Ubod – Kuliner Khas Filipina yang Jadi Favorit Dunia
Kalau Indonesia punya lumpia Semarang, maka Filipina punya Lumpia Ubod. Sebuah sajian khas yang tak hanya memanjakan lidah, tapi juga mulai mendunia sebagai ikon kuliner Asia Tenggara. Dari pasar tradisional di Manila hingga restoran fusion di New York. Lumpiia Ubod kini jadi incaran para pecinta kuliner dari berbagai penjuru dunia. Tapi apa sebenarnya keistimewaan lumpia yang satu ini?
🥢 Apa Itu Lumpia Ubod?
Lumpia Ubod adalah jenis lumpia khas Filipina yang menggunakan “ubod” atau batang muda pohon kelapa sebagai bahan utama isian. Rasa batang kelapa muda yang renyah dan manis alami menjadi daya tarik utama. Terutama saat di padukan dengan sayuran segar, ayam suwir, udang, atau kadang daging babi, tergantung resep daerah.
Lumpia ini biasanya di sajikan dalam bentuk segar (fresh spring roll), di bungkus kulit lumpia tipis yang lembut, bukan di goreng seperti lumpia goreng pada umumnya. Penyajiannya di lengkapi dengan saus kental manis gurih khas Filipina. Yang terbuat dari gula merah, kecap asin, bawang putih, dan terkadang kacang tumbuk.
🇵🇭 Asal-Usul: Dari Kota Silay ke Meja Dunia
Lumpia Ubod berasal dari Kota Silay, di provinsi Negros Occidental, Filipina tengah. Dulunya, hidangan ini hanya di sajikan dalam acara-acara khusus atau perayaan keluarga bangsawan lokal. Namun kini, Lumpiia Ubod telah menyebar ke seluruh pelosok Filipina dan bahkan ke luar negeri.
Berkat diaspora Filipina yang besar, Lumpiia Ubod mulai di perkenalkan ke banyak negara—terutama di AS, Kanada, dan beberapa negara Eropa. Sebagai bagian dari budaya dan identitas Filipina.
🌍 Kenapa Dunia Jatuh Cinta dengan Lumpia Ubod?
- Rasa Unik dan Sehat
Batang kelapa muda memberikan tekstur segar dan rasa manis yang berbeda dari sayur biasa. Di padukan dengan sayur segar dan protein, Lumpia Ubod menjadi pilihan makanan rendah kalori tapi tinggi rasa. - Visual Cantik dan Menggoda
Disajikan segar dan berwarna-warni, lumpia ini jadi makanan yang Instagramable. Banyak food blogger menyebutnya sebagai “spring roll paling cantik dari Asia Tenggara.” - Ramah untuk Semua Kalangan
Karena bisa di sesuaikan isinya, Lumpiia Ubod bisa di nikmati oleh vegetarian, vegan, maupun pemakan daging. Hal ini membuatnya fleksibel dan di sukai banyak orang. - Cita Rasa Asia Tenggara yang Familiar
Perpaduan rasa manis, gurih, dan segar mengingatkan pada kuliner Asia lainnya seperti gỏi cuốn dari Vietnam atau popiah dari Malaysia. Tapi Lumpiia Ubod tetap punya karakter unik sendiri.
🍽️ Cara Menikmati Lumpiia Ubod Seperti Warga Lokal
Kalau kamu sedang berkunjung ke Filipina. Carilah karinderya (warung makan lokal) atau pasar malam yang menyajikan Lumpiia Ubod versi otentik. Biasanya, lumpia ini di sajikan dua buah per porsi, dengan saus di tuang langsung di atasnya atau di sajikan terpisah sebagai cocolan.
Buat kamu yang ingin mencoba di rumah. Kini banyak resep Lumpiia Ubod beredar di internet dan bahkan di jual dalam bentuk frozen oleh komunitas Filipina di luar negeri.
✈️ Dari Lokal ke Global: Lumpia Ubod Mendunia
Dalam beberapa tahun terakhir, Lumpia Ubod mulai muncul di menu restoran fusion Asia di berbagai kota besar dunia. Chef internasional pun mulai melirik lumpia ini sebagai sajian pembuka atau menu sehat yang bisa di jual secara global.
Bahkan, pada Festival Kuliner ASEAN 2024 di Tokyo, Lumpiia Ubod menjadi salah satu makanan yang paling cepat habis karena di serbu pengunjung.
❤️ Lumpia Ubod, Lebih dari Sekadar Makanan
Di balik kesederhanaannya, Lumpiia Ubod adalah simbol warisan kuliner Filipina. Memanfaatkan bahan lokal, menghadirkan rasa yang bersahabat, dan membuktikan bahwa makanan rumahan bisa mendunia.
📌 Jadi, kalau kamu belum pernah coba Lumpia Ubod, mungkin inilah waktunya. Satu gigitan bisa membawa kamu ke tengah hangatnya rumah-rumah Filipina. Di mana makanan di buat dengan cinta dan di bagikan dengan penuh kebersamaan.
Baca Juga : Martabak Kari Kambing – Kuliner Favorit Penuh Cita Rasa







